Selasa, 24 Mei 2011

Betrayer Jadi Band Pertama di Indonesia yang Diendorse Dean Guitars



Jakarta - Band thrash metal Jakarta pemilik hit“Bendera Kuning,” Betrayer, Rabu (11/5) siang mendapatkan kehormatan
dengan disokongnya vokalis/
gitaris Lilik Wardiandi dan gitaris
Junjungan Baken Nainggolan oleh
distributor Dean Guitars di
Indonesia, Melodia Musik. Dengan demikian, Lilik dan Baken menjadi
musisi pertama di Indonesia yang
memperoleh endorsement dari
merk gitar asal Amerika Serikat
itu.

Dean Guitars memang populer di
kalangan gitaris metal. Salah
seorang gitaris yang
mempopulerkan gitar ini adalah
Dimebag Darell, gitaris dan
pendiri Pantera yang tewas terbunuh pada 2004 saat tampil
bersama band lainnya,
Damageplan.

Roy Lefrans, Sales Manager
Melodia Musik, yang siang itu
secara simbolis menyerahkan dua
gitar Dean kepada personel
Betrayer di hadapan wartawan
menyatakan bahwa Melodia Musik suka untuk bekerja sama
dengan musisi metal
atau underground karena
mereka masih idealis dan tidak
terlalu komersial.

“Ada dua hal yang membuat kami tertarik untuk mengajak
Betrayer kerja sama. Pertama,
Betrayer konsisten di musiknya.
Kami suka melihat bagaimana
mereka tetap berjuang di jalur
yang mungkin tidak komersial. Kedua, mereka suka pada Dean
Guitars. Sebelum kita endorse,
Betrayer sudah mencintai produk
itu sendiri,” kata Roy saat ditemui di kantor Melodia Musik,
Jalan Sultan Iskandar Muda,
Jakarta Selatan.

Lilik Wardiandi mengungkapkan
hal yang senada. Vokalis yang
masuk untuk menggantikan
Ndaru pada era album
kedua Pasukan Berani Mati
(1998) itu mengaku menggunakan Dean sejak tahun
2005. “Kebetulan gitaris Betrayer yang lama, Garry
(Runtunuwu), dulu sempat dari
Australia bawa ke sini,” cerita Lilik yang lebih sering dipanggil Iik
ini.

Begitu pula ketika Garry
Runtunuwu hengkang pada 2010
silam, gitaris Betrayer baru
Baken pun menggunakan gitar
yang sama. “Saat Baken masuk, Baken pakai gitar Garry yang
dibeli oleh [pemain bass dan
pendiri Betrayer] Doddy,” imbuh Iik.

Betrayer terbentuk pada tahun
1991. Hingga saat ini mereka
telah memiliki lima album studio
dan sebuah album kompilasi The
Best of Betrayer (2005). Album
pertama Grand Voice Society (1996) dirilis secara
independen dan berhasil
menggaet minat perusahaan
rekaman Aquarius untuk
merilisnya kembali di tahun 1998
di bawah tajuk Pasukan Berani Mati, dengan menambahkan lagu
“Pasukan Berani Mati” dan meniadakan “Bendera Kuning”, yang saat itu copyright-nya
masih dipegang oleh Musica
Studios.

Pemain bas Hendra M. Aini Yunus
Doddy—nama lengkap Doddy— mengungkapkan bahwa saat ini
Betrayer tengah mempersiapkan
album ketujuhnya. “Album ketujuh sudah selesai. Baru tadi
malam selesai mixing. Sekarang ini
sudah dikirim ke Indra Q untuk
di-mastering,” jelasnya.

Kemudian ia menambahkan, pada
tanggal 24 Mei Betrayer
rencananya akan membuat video
klip untuk “Penghianat”, sebuah lagu daur ulang dari album
keempat, yang telah melibatkan
28 musisi bawah tanah. Mereka
di antaranya adalah Amor
(Purgatory), Ucok Ngantuk
(Divine), Fahmi (Mortus), Giox (Superglad), dan bahkan gitaris
lama mereka Garry Runtunuwu.
"Kami mau lagu itu yang dijadikan
video klip. Karena pasti seru,” imbuh Doddy.

Dalam album terbaru, selain
menulis lirik sendiri, Doddy
menyerahkan tugas itu kepada
Iik dan juga Baken. Namun, ia
tetap tegas untuk menjaga agar
benang merah Betrayer dari album-album terdahulu tidak
terputus. “Kalau membawakan lagu lama, gue masih suka ngomel
karena karakternya jadi beda.
Maka di album baru ini gue
paksakan kepada anak-anak
untuk mengetahui benang merah
Betrayer. Awalnya mereka merasa kurang puas, tapi
setelah jadi mereka
tidak complain. Benang merah
Betrayer itu warnanya oldschool.
Terdengar dari scale-nya,” ujar sang pemain bas kelahiran tahun
1975 itu.

Dengan masuknya dua personel
muda ke dalam tubuh Betrayer,
Baken dan pemain drum Niko
Bimantara (keduanya kelahiran
tahun '80-an), Doddy merasa
musik Betrayer semakin kaya atmosfer. “Jadi lebih luas. Walaupun masih di metal, tapi
karena memang generasinya
berbeda, cara mainnya juga
beda, jadi malah lebih kaya, lebih
bagus,” katanya.

Saat diminta untuk
mendeskripsikan album ini, Doddy
mengatakan, “Ini album Betrayer yang keras, lebih rapi, tetap
ada oldschool-nya, juga ada
modernnya. Oldschool mungkin
dari gue dan Iik, modern dari
Baken dan Niko. Dan selama ini
kan gue selalu kesulitan untuk menumpahkan soal keseharian di
musik metal. Nah, di lagu
‘ Megalomaniac’ nanti liriknya soal keseharian.”

Hingga saat ini Betrayer belum
dapat memastikan kapan album
terbaru Betrayer rilis. Mereka
juga belum tahu album itu akan
dirilis melalui label rekaman mana.
Perusahaan rekaman Aquarius yang telah merilis album mereka
sampai dengan yang
terakhir Revolusi (2007), diakui
oleh Doddy, tidak berada dalam
kondisi yang mampu untuk merilis
album mereka.

“Tapi kita nggak boleh mundur. Karena kita kan juga dulu [merilis
album Grand Voice Society]
sendiri sebetulnya. Malah buat
gue ini tantangan,” kata Doddy lagi.

Namun, Doddy juga tidak
mengatakan bahwa album
mendatang akan dirilis secara
independen. Karena, menurutnya,
saat ini ada
beberapa label rekaman yang sudah meminta materi album
mereka. “Sampai saat ini belum ditentukan,” tutupnya.(RS/RS)

Sumber : rollingstone indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Laman

theremon666@gmail.com
DOWNLOAD:
VOLTURYON - Coordinated Mutilation (2011) genre:Death orgin:Sweden BENIGHTED - Asylum Cave (2011) genre:Death/Grind orgin:France IMPRECATORY - Mortal Intestines Decay [2005] Genre(s) : Brutal Death metal Origin : Indonesia (Bandung) Band: Outlander Origin : Indonesia (Pontianak,West Borneo) Genre(s) : Slamming Brutal Death DEAD SQUAD - Horor Vision (2009) Indonesia (Jakarta) Genre(s) : Tech. Brutal Death Morbid Angel - 1989 -Abominations of Desolation Morbid Angel - 1991 - Blessed Are The Sick Morbid Angel - (1990) Altars Of Madness Morbid Angel - 1993 - Covenant Morbid Angel - (1995) Domination Morbid Angel - (1996) Entangled in Chaos - (Live) Morbid Angel - (2000) Gateways To Annihilation Morbid Angel - (2002) Tyrants From The Abyss (Tribute to Morbid Angel) Morbid Angel - (2003) Heretic Morbid Angel - (2005) Ignominious - Part REMON INSIDE™ Brutal Music Reviews

Cari Blog Ini

REMON INSIDE™ :
free counters